Pernah dengar kata-kata Vinegar??
lebih sering mana mendengar nya dari kata "cuka"..tentu seringan mendengar cuka kan ya..Yups..karena di Indonesia , mungkin hampir semua warung atau tempat bakso menggunakan cairan asam satu ini, guna menambah nikmatnya santapan olahan daging khas ibu pertiwi..
Akhir-akhir ini maraknya resep yang di sajikan tidak hanya terbatas pada tulisan di web atau artikel-artikel, melainkan berupa video-video dengan eye catching motion nya yang membuat kita tidak bisa menolak untuk membukanya saat lewat di timeline Facebook atau sosmed lainnya.
hampir semua dari video video resep yang di share ataupun hanya lewat begitu saja di timeline saya berasal dari negara lain, sebut USA,UK atau beberpa negara Asia yang cukup tenar juga masakanya yaitu Jepang atau Taiwan sendiri.
beberapa jenis sayuran yang baru bahkan tdiak pernah saya ketahui menjadi sebuah daya tarik dalam video-video tersebut, sama halnya dnegan beberapa jenis bahan yang mereka gunakan, karena saking seringnya melihat tulisan "vinegar" dengan sajian jenis berbeda-beda di dalam video masak, sayapu tertarik ingin baca dan tau hal ihwal si "vinegar " ini.
akhirya, rasa penasaran lunas sudah, saya membaca beberapa artikel terkait vinegar (kita sebut cuka) dan sampai pada titik inshaAllah mendapat pembelajarannya. sedikit akan saya share disini yang saya dapat dan bagaimana saya melihat vinegar ini selanjutnya hehe...
Mulai dari istilah, Istilah vinegar itu sendiri berasal dari kata dalam bahasa Perancis “Vin Aigre” yang berarti anggur asam (sour wine). upsss..tenang dulu,,tidak langsung bisa kita sebut semua vinegar haram, karena istilah ini hanya dibuat berdasarkan riwayat yang tercatat bahwa vinegar dulunya di buat dari fermentasi wine. sementara jika melihat riwayat yang saat ini juga marak saya lihat menjadi hal yang di angkat tentang sunah mengkonsumsi cuka, maka sedikit befikir, cuka apa yang dikonsumsi rasulullah saat itu? ada kah jenis cuka yang boleh di konsumsi oleh muslim?
Mengenai riwayat Rasul memakan cuka , sedikit dapat dari sebuah tulisan yang menjadi refrensi saya dalam tulisan ini, yaitu tentang rasul pernah mengajak seorang sahabat berkunjung ke rumah salah satu istrinya, kemudian disana beliau memakan roti dengan cuka. adapun salah satu hadis yang disampaikan juga tentang cuka yaitu Hadits Tirmidzi 1765 :
Rasulullah SAW bersabda :
“Apakah kamu mempunyai sesuatu makanan”. Aku menjawab, “Tidak, kecuali hanya sepotong roti kering dan cuka”. Maka Nabi pun bersabda: “Bawalah kemari, tidaklah rumah itu sunyi dari lauk, bila di dalamnya terdapat cuka”
terus apa kah tulisan ini menjadi mebingnungkan?
saya akan mencoba merangkum yang saya dapat dan saya fahami ,
berlanjut setelah membahas istilah vinegar, mari kita bahas jenis-jenis vinegar itu apa saja , shingga nanti dari situ bisa kita temukan cara menyikapi vinegar ,,
Jenis-jenis vinegar antara lain :
- Wine Vinegar (cuka anggur) : Vinegar satu ini terbuat dari jenis atau kombinasi white wine, red wine dan champagne. Cuka anggur sering digunakan pada masakan di kawasan Mediterania dan Eropa Tengah.Cuka ini sering digunakan untuk membuat aneka saus dan mustard. Khususnya White wine vinegar dikatakan sangat cocok membuat saus mayonnaise.. :(
-
Distilled Vinegar (cuka distilasi) : Vinegar ini dibuat dengan cara fermentasi asetat menggunakan bahan dasar larutan encer distilledalcohol (etanol), cairan cuka ini bening dan tidak berwarna serta besrih ( mirip air putih), karena bisa ditebak hasil sulingan atau destilasi yang membuatnya menjadi bening.
- Malt Vinegar, cuka yang terbuat dari gandum dan barley yang dikecambahkan. Cuka ini menyebabkan pati dalam biji berubah menjadi maltosa. Maltosa di peram untuk mendapatkan alkohol setelah itu diubah menjadi cuka. Cuka ini berwarna coklat bening.
- White Wine Vinegar, biasanya juga disebut sebagai spirit vinegar. Bahan bakunya adalah alkohol yang dioksidasi. Kebanyakan white vinegar merupakan larutan 5% asam asetat. Warna yang dihasilkan putih bening. Biasanya dibuat dari biji-bijian (jagung) dan air.digunakan dalam pembuatan pickle dan juga digunakan sebagai bahan sanitasi.
- Balsamic Vinegar, berasal dari Modena Italy dan merupakan pembuatan cuka tradisional. Cuka ini terbuat anggur putih varietas Trebbiano. Anggur ini dibuat jus pekat lalu difermentasi pada tong kayu selama 3-12 tahun. Warna cuka ini coklat tua dan rasanya kaya, manis dan kompleks.
- Apple Cider Vinegar, cuka ini terbuat dari sari buah apel, atau bisa juga ampas dari jus apel. Warna cuka ini adalah coklat kekuningan. Mengandung starter alami dari cuka.
- Fruit Vinegar, cuka ini dibuat dari berbagai macam buah-buahan yang mengandung gula tinggi. Pada cuka ini tidak diperlukan penambahan flavor karena menghasilkan flavor sesuai dengan jenis buah yang digunakan. Flavor umum yang biasa digunakan untuk cuka buah adalah apel, black current, raspberry, dan tomat
- Cuka Kesemek, cuka ini berasal dari korea. Sesuai dengan namanya cuka ini dibuat dari buah kesemek. Biasanya digunakan sebagai bahan tambahan makanan pada makanan raja. Lama Fermentasinya selama 3 bulan, jika diinginkan flavor yang lebih enak fermentasi dilakukan lebih dari 6 bulan dan fermentasi dilakukan dengan pemeraman.
- Rice Vinegar, cuka ini banyak dibuat di Asia Timur dan Asia Tenggara. Berasal dari beras. Warnanya kuning, merah dan hitam.
- Palm Vinegar, berasal dari filipina. Terbuat dari getah buah nipa muda yang dikumpulkan selama beberapa hari. Rasanya lebih lembut dan warnanya putih keruh.
- Coconut Vinegar, cuka ini juga berasal dari filipina. Terbuat dari air kelapa. Rasanya asam dengan sedikit rasa “slightly yeasty”. Biasa digunakan dalam makanan india dan asia tenggara.. Berwarna putih keruh
- Honey Vinegar, banyak dibuat di Italia. Terbuat dari madu. Cuka ini masih jarang dibuat
- Cane Vinegar, terbuat dari jus gula tebu dan sangat populer di daerah ilocoos, filipina utara. Warnanya kuning gelap sampai coklat emas.
- Beer Vinegar, banyak diproduksi di jerman, Austria dan belanda. Flavor tergantung tipe bir yang digunakan
- Chinese Black Vinegar, terbuat dari beras, gandum, Mollet, sorgum atau kombinasi dari semuanya. Memiliki warna hitam pekat seperti tinta. Dan rasanya seperti gandum. Berasal dari China.
setelah melihat beberapa jenis vinegar/cuka ini, bisa kita simpulkan bahwa vinegar ini bisa dikonsumsi oleh muslim dengan pertimbangan memastikan kehalalannya dari bahan-bahan yang digunakan menjadi dasar pembuatan vinegar tersebut.
Alhamdulillah nya, kita tinggal di negara yang di mana status halal dan sertifikasinya sangat familiar ditemui. InshaAllah kita hanya harus hati-hati dengan mencari label halal tersebut dalam setiap makanan dan jenis makanan yang kita temui. so...pastikan temui labelnya sebelum mengkonsumsi cuka nya...
Akan berbeda cerita ketika kita merantau di negeri minoritas, dimana label halal masih sangat jarang, salah satu usaha yang bisa dilakukan untuk memastikan kehalalan satu produk adalah dengan mengetahui bahan baku dan pelengkap lainnya untuk membuat produk tersebut. soo,,bagi yang sedang di negara minoritas,,pastikan step pertama dalam membeli produk makanan dan minuman adalah menacari label halal nya, jika tidak ditemukan,maka mulailah membaca bahan-bahan asal produk tersebut yang biasanya sudah tertera pada kemasannya.
Semoga bermanfaat :)
Taichung, 29 Mei 2016
#di sela-sela finishing Thesis
sumber :
http://aritunsa.com/vinegar-halalkah/