Siapa sih yang gak tau keju?
Makanan yang di duga berasal dari Yunani dan Romawi ini kini sudah sangat terkenal di seluruh dunia, bila menelusuri beberapa bacaan yang ada, ada sekitar 400 jenis keju yang sudah beredar di dunia.
Produksi keju pertam kali tentunya bukan di Indonesia, ehehe, di percaya bahwa orang-orang Yunani kuno lah yang memproduksinya pertama kali. Saat itu pola hidup masyarakat Yunani kuno berubah dari nomaden (berpindah-pindah) ke pola menetap di suatu tempat. Menetapnya mereka ini, membuat mereka berternak domba dan kambing sehingga mereka memiliki banyak simpanan susu yang kemudian memancing kreatifitas mereka untuk mengolah dan memanfaatkannya dalam bentuk dan penyimpanan yang lebih lama.
Proses pembuatan keju sampai hari ini terus menajadi tema penelitian dan di kembangkan guna mendapatkan keju terbaik. Proses nya di jaman dahulu tentunya berbeda dengan jaman sekarang. Bila di tinjau dari sejarah, ternyata mikroorganisme, baru diketahui sebagai alat bantu dalam proses pengolahan susu menjadi keju pada abad ke 19, berarti baru-baru ini lah ya,,,#eh
Dari 400 jenis keju yang beredar di dunia, saya hanya benar-benar kenal dan akan mencerita kan 3 jenis keju yang common di Indoneisa.
- Keju Mozzarela
Keju satu ini merupakan keju favoit saya. selain rasanya yang berbeda, bentuk dan tampilannya pun berbeda dari jenis lainnya. Keju mozzarella berwarna lebih terang/pucat ( lebih ke warna putih), lebih cenderung terlihat seperti rubber. Bentuknya yang meleleh bila di panaskan membuat makanan yang di kombinasikan dengan keju ini jadi terlihat lebih menggugah selera.
Keju mozarella sendiri biasa digunakan sebagai campuran makanan-makanan yang butuh proses baking ( panggang), seperti keju di tepi dan topping pizza, pasta tutup, atau di sccotel makaroni.
Keju Mozzarela |
- Keju Cheddar
Warna
keju ini, lebih kuning dari keju mozzarela, namun dia meleleh jika
dipanaskan, texturenya akan semakin lembut namun gurih. Rasanya tentu saja
masih dalam kisaran rasa asin ..hehee, biasanya juga keju ini juga di gabungkan
langsung dengan makanan yang ingin di konsumsi tanpa proses pemasakan terlebih
cahulu, misal buat sarapan dengan roti tawar, atau langsung pada burger dan
sandwich.
- Keju Parmesan
Kalau
keju yang satu ini,bentuknya biasanya sudah di jual dalam bentuk parutan.
Tetapi, dia lebih keras dan beraroma khas lagi di banding dengan keju cheddar.
Biasa di gunakan sebagai kombinasi topping pizza di campur dengan mozzarela
atau sama dengan pada kue kue kering. Proses pembuatannya katanya lebih lama
dari proses pembuatan keju-keju yang lain. Keju ini asalnya ternyata dari
negara Spaghetti , yaitu Italia.
Setelah
tau dan kenal sedikit tentang jenis keju. Tentunya kita tau bahwa makanan enak
ini adalah olahan susu yang sudah mendunia dan bahkan menjadi pelengkap banyak
makanan negara lain yang dulunya tidak mengenal keju sekalipun seperti negara
kita dan negara Asia lainya.
Pengolahan
keju sendiri bisa berasal dari susu beberapa hewan, yaitu suu sapi, susu
kambing , domba bahkan susu unta. Prosesnya seperti yang tadi kita bahas yaitu
dengan menggunakan bantuan mikroorganisme atau enzim yang akan memberikan efek
dalam pembekuan. yang perlu di cermati dari enzim yang di gunakan adalah
enzim tersebut bisa di ambil dari hewan-hewan lainya yang bisa jadi susunya
tidak digunakan untuk pembuatan keju.
Enzim
yang sering digunakan pada pengolahan susu menjadi keju adalah enzim renin
(chemosin) yang diambil dari abomasum anak sapi. serta pada pengolahan lain
juga menggunakan enzim rennet yaitu enzim yang di kembangkan di dalam lambung
babi.
jadi
penting sekali kiranya, label halal dan kepastian pengolahan keju yang kita suka
ini untuk di ketahui proses pembuatannya, agar apa yang kita makan menjadi halalan
Toyiban.
Wallahualam
"
Thalabul halal fariidhatun ba'dal faridhah"
Mencari yang halal adalah kewajiban setelah
kewajiban ibadah yang lain
Taichung, Maret 2016
Sumber :
Wikipedia, superindo.co.id dan Pojok Halal( Ust. Nanung Danar Dono)